Tanaman jagung dinilai sebagai salah satu komoditas penting dalam industri pertanian yang mana pertumbuhannya seringkali terganggu oleh seragan hama dan penyakit. Permasalahan ini tentu perlu diatasi segera dengan pengimplementasian teknologi pertanian yang kini berkembang pesat. Salah satu metode yang populer dan efektif ialah penyemprotan CIPMAGIC, fungisida, dan insektisida.
Apa Itu CIPMAGIC?
Cipmaganik Magic (CIPMAGIC) merupakan formulasi khusus yang diluncurkan awal tahun 2024. Formulasi ini mengandung bahan-bahan tertentu dan khusus. Cipmaganik Magic dirancang dengan tujuan membantu pengoptimalan pertumbuhan tanaman serta meningkatkan daya tahan tanaman terhadap penyakit terutama pada tanaman jagung.
Budidaya tanaman jagung memiliki beberapa tantangan dan salah satunya ialah serangan penyakit. Fungisida merupakan senyawa kimia yang memiliki efektivitas yang tinggi dalam menangkal dan melindungi tanaman jagung dari serangan penyakit pada tanaman.
Tantangan selanjutnya yang sering ditemui ialah serangan hama. Insektisida menjadi penangkal ampuh serangan hama seperti ulat, kutu daun, dan belalang yang dapat merusak tanaman jagung dalam waktu singkat. Menjadi solusi efektif dalam pengendalian populasi hama pada tanaman. Dengan penyemprotan insektisida dan fungisida, petani mampu mencegah kerusakan yang dimulai dari seragan penyakit dan hama.
Kombinasi CIPMAGIC, Fungsida, dan Insektisida
Penyemprotan kombinasi menjadi strategi efektif untuk menciptakan lingkungan pertumbuhan optimal bagi budidaya tanaman jagung. Strategi cerdas dan efektif ini dilakukan oleh TNI AD dan PT Cipta Makmur Pertiwi pada Program Ketahanan Pangan Mabesad. Kegiatan ini menggunakan pupuk CIPMAGIC bersama dengan fungisida dan insektisida secara bersamaan yang kemudian memberi manfaat ganda bagi pertumbuhan tanaman jagung. CIPMAGIC membantu dalam meningkatkan efektivitas penyerapan nutrisi dan memperkuat pertahanan alami tanaman pada serangan hama serta penyakit.
Cipmaganik Magic pupuk dengan formulasi cerdas dan efektif memperkuat ketahanan tanaman terhadap serangan penyakit dan hama, serta meningkatkan efektivitas nutrisi.